http://www.merdeka.com/dunia/geolog-inggris-sebut-gunung-padang-piramida-tertua-di-dunia.html
Merdeka.com - Situs Megalitikum Gunung Padang merupakan situs piramida peninggalan tertua di dunia. Terletak di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, Indonesia, situs ini dibuat sekitar 9.000 hingga 20.000 tahun lalu, mengalahkan piramida Mesir yang dibuat hampir 5.000 tahun lalu.
Hal ini diungkapkan oleh ahli Geologi Dr. Danny Hilman. Menurutnya, situs yang ditemukan sekitar 1914 ini merupakan salah satu situs peninggalan sejarah terbesar di Indonesia.
Situs ini terletak di antara gunung berapi, pohon pisang, dan perkebunan teh diatas 885 meter di atas permukaan laut, dan memiliki jarak sekitar 120 kilometer dari selatan Ibu Kota Jakarta.
Situs yang terdiri dari puing-puing vulkanik yang dimulai dari lereng gunung ini dianggap sakral oleh masyarakat lokal Sunda. Hilman sendiri juga mengatakan situs itu sepertinya memang dibangun untuk ibadah.
"Jika memang itu untuk melakukan ritual ibadah, orang-orang pra sejarah pasti harus mendaki sambil menumpuk batu-batu itu untuk dibuat piramida. Cara menumpuk memang cukup kuno dalam pembangunan," katanya, seperti dilansir dari surat kabar Daily Mail, Kamis (2/4).
Hilman yang merupakan ahli geologi dari Pusat Geoteknik Indonesia mengatakan sebagian orang berpikir orang-orang prasejarah itu primitif, namun dari monumen yang mereka tinggalkan rupanya hal tersebut tidak benar.
Dia percaya, piramida seperti yang ada di Gunung Padang itu akan jadi bukti peradaban kuno maju di Jawa.
"Sebagian besar situs itu buatan manusia, mungkin dibangun oleh generasi beberapa abad sebelum kita," katanya.
Merdeka.com - Situs Megalitikum Gunung Padang merupakan situs piramida peninggalan tertua di dunia. Terletak di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, Indonesia, situs ini dibuat sekitar 9.000 hingga 20.000 tahun lalu, mengalahkan piramida Mesir yang dibuat hampir 5.000 tahun lalu.
Hal ini diungkapkan oleh ahli Geologi Dr. Danny Hilman. Menurutnya, situs yang ditemukan sekitar 1914 ini merupakan salah satu situs peninggalan sejarah terbesar di Indonesia.
Situs ini terletak di antara gunung berapi, pohon pisang, dan perkebunan teh diatas 885 meter di atas permukaan laut, dan memiliki jarak sekitar 120 kilometer dari selatan Ibu Kota Jakarta.
Situs yang terdiri dari puing-puing vulkanik yang dimulai dari lereng gunung ini dianggap sakral oleh masyarakat lokal Sunda. Hilman sendiri juga mengatakan situs itu sepertinya memang dibangun untuk ibadah.
"Jika memang itu untuk melakukan ritual ibadah, orang-orang pra sejarah pasti harus mendaki sambil menumpuk batu-batu itu untuk dibuat piramida. Cara menumpuk memang cukup kuno dalam pembangunan," katanya, seperti dilansir dari surat kabar Daily Mail, Kamis (2/4).
Hilman yang merupakan ahli geologi dari Pusat Geoteknik Indonesia mengatakan sebagian orang berpikir orang-orang prasejarah itu primitif, namun dari monumen yang mereka tinggalkan rupanya hal tersebut tidak benar.
Dia percaya, piramida seperti yang ada di Gunung Padang itu akan jadi bukti peradaban kuno maju di Jawa.
"Sebagian besar situs itu buatan manusia, mungkin dibangun oleh generasi beberapa abad sebelum kita," katanya.
No comments:
Post a Comment